Aku bukan asli orang Bandung, aku hijrah ke Bandung sekitar tahun 2002 ketika mau melanjutkan sekolah ke SMF(kejuruan farmasi), sejak saat itulah aku merasa bahwa Bandung adalah kotaku, rumahku selain tempat kelahiranku di Malangbong, Garut.
Mungkin karena warga pendatang, dulu aku tidak merasakan kenapa Bandung dijuluki kota kembang, tapi aku yakin bahwa julukan itu bukan lahir tanpa alasan yang jelas, pasti memang dahulu Bandung adalah kota yang dimana-mana terdapat kembang/bunga yang indah
Tapi sekarang, sejak Kang Emil menjadi Walikota Bandung, perlahan tapi pasti, Bandung kembali ‘bermekaran’ dan seolah ingin melayakkan diri kembali dengan julukan Kota Kembang.
Taman-taman tematik mulai bermunculan, festival kuliner malam hari mulai rutin diadakan tiap weekend dan tersebar di kota Bandung, Indeks kebahagiaan warga Bandung pun sepertinya meningkat dengan ruang publik yang lebih baik daripada sebelumnya, walaupun tidak akan tutup mata dengan masalah kemacetan yang justru terasa lebih parah daripada sebelumnya.
Tapi terlepas dari itu semua, Bandung perlahan tapi pasti terus berdandan agar kembali ‘geulis’, menjadi Bandung Juara dan layak kembali disebut sebagai Kota Kembang.